Selamat Datang di Website Resmi Kalurahan Glagah Kapanewon Temon Kabupaten Kulon Progo

Artikel

PESANGGRAHAN PAKUALAMAN GLAGAH

14 Juli 2023 13:54:17  Admin Glagah  587 Kali Dibaca  Berita Desa

PESANGGRAHAN PAKUALAMAN GLAGAH

by : KKN-PPM UGM Teman Temon

Pesanggrahan Pakualaman merupakan salah satu dari bangunan tinggalan budaya yang terdapat di Kalurahan Glagah. Warisan budaya ini terletak di wilayah Padukuhan Kretek, Kalurahan Glagah, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, D.I. Yogyakarta. Bangunan ini berada di jalan raya, dan cukup dekat dengan jalur mengarah ke Pantai Glagah. Seperti namanya, fungsi utama bangunan ini adalah sebagai tempat peristirahatan Adipati Paku Alam di kawasan pantai selatan. Lalu, pesanggrahan ini ditambah fungsinya sebagai salah satu titik upacara labuhan (pelarungan uba rampe  ke laut).

Bangunan ini menempati lahan seluas sekitar 1 Ha. Kompleks tinggalan ini terdiri atas bangunan utama di sisi utara dan bangunan penunjang di sisi selatan. Bangunan utama yang ada bergaya arsitektur Indis dengan atap limasan pacul gowang, berdenah segi empat, dengan ukuran 835 x 1235 cm. Sejauh pengmatan, bangunan utama ini tidak dihuni setiap saat. Lalu, di sebelah timur bangunan utama, terdapat sebuah prasasti yang diberi atap peneduh. Prasasti ini beraksarakan Jawa Baru. Cukup disayangkan, karena kondisinya yang sudah cukup aus, prasasti ini tidak bisa dibaca.

Pada awalnya, Pesanggrahan Pakualaman Glagah dibangun oleh Paku Alam V (1878-1900) dalam bentuk joglo. Lalu, pada masa pemerintahan Paku Alam VI (1900-1902) dan Paku Alam VII (1906-1937), kompleks ini diberi tambahan bangunan dan fungsi. Bangunan yang ada sekarang merupakan hasil renovasi pada tahun 1957.

Bangunan tinggalan budaya ini tidak bisa dilepaskan dari sejarah dan perkembangan Kalurahan Glagah. Pada tahun 1888, Paku Alam V menyusuri daerah rawa di selatan dari Astana Girigondo (kompleks pemakaman adipati-adipati Pakualaman dan kerabat-kerabatnya). Dari penyusuran itu, Paku Alam V menemukan daerah kademangan yang dipenuhi tanaman gelagah. Dari situlah nama Glagah muncul. Oleh Paku Alam V, kademangan itu diubah menjadi kalurahan. Kemudian, Paku Alam V berinisiatif untuk membangun saluran air hingga Laut Selatan, untuk membuat daerah rawa-rawa yang ada menjadi subur sehingga dapat dijadikan persawahan. Pesanggrahan Pakualaman Glagah inilah yang dibangun sebagai tempat istirahat sang adipati dalam proses pembangunan saluran air.

Seperti yang telah disebutkan, bahwa selain menjadi tempat peristirahatan, Pesanggrahan Pakualaman Glagah juga menjadi titik dari upacara adat labuhan Pura Pakualaman. Acara adat ini berupa pelarungan uba rampe yang diantaranya meliputi padi dan  tanaman palawija, beserta pakaian dari Adipati Paku Alam dan putranya, lalu potongan rambut dan kukunya. Biasanya, upacara ini dilaksanakan pada tiap tanggal 10 Sura dalam penanggalan Jawa. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pengharapan akan kesejahteraan.

Karena nilai sejarah dan pembelajaran di balik Pesanggrahan Pakualaman Glagah yang sangat penting, oleh bupati Kulon Progo bangunan ini ditetapkan sebagai cagar budaya berdasarkan SK Bupati Nomor 421/A/2019, pada tanggal 12 Desember 2019. Penetapan ini merupakan langkah yang tepat. Masyarakat dan pemerintah memang perlu menjaga kelestarian budaya yang ada, baik yang bersifat bendawi maupun nonbendawi, dari Pesanggrahan Pakualaman Glagah ini, karena berkaitan dengan sejarah terbentuknya wilayah dan identitas Kalurahan Glagah, maupun Kabupaten Kulon Progo.

REFERENSI

Balai Pelestarian Cagar Budaya D.I. Yogyakarta. (2019). Pesanggrahan Glagah. Diakses pada 5 Juli 2023, di http://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpcbyogyakarta/pesanggrahan-glagah-2/

Dinas Kebudayaan Kabupaten Kulon Progo. (2020). Meninjau Cagar Budaya Pesanggrahan Pakualaman & Pendhopo Labuhan. Diakses pada 6 Juli 2023, di https://disbud.kulonprogokab.go.id/detil/293/meninjau-cagar-budaya-pesanggrahan-pakualaman-pendhopo-labuhan 

Jogjacagar. (tanpa tahun). Pesanggrahan Pakualaman Glagah. Diakses pada 6 Juli 2023, di https://jogjacagar.jogjaprov.go.id/detail/2607/pesanggrahan-pakualaman-glagah

Triangga, Panuju. (2017). Puro Pakualaman Gelar Labuhan di Pantai Glagah. Diakses pada 7 Juli 2023, di https://www.suaramerdeka.com/jawa-tengah/pr-0425691/puro-pakualaman-gelar-labuhan-di-pantai-glagah

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image [ Ganti gambar ]
  Isikan kode di gambar
 


Peta Desa

Kalurahan Glagah

Aparatur Kalurahan

Sinergi Program

Agenda

Belum ada agenda

Statistik Penduduk

Lokasi Kantor Kalurahan


Kantor Desa
Alamat : Jln Dandels, Macanan RT 018 RW 009 Glagah, Temon, Kulon Progo, DI. Yogyakarta Kode Pos 55654
Kalurahan : GLAGAH
Kapanewon : Temon
Kabupaten : Kulon Progo
Kodepos : 55654
Telepon : 6285643654280
Email : pemerintahglagah@gmail.com

Komentar Terbaru

Info Media Sosial

Arsip Artikel

20 November 2023 | 54 Kali
UPACARA SIRAMAN GONGSO
30 Oktober 2023 | 154 Kali
Perkal No 5 2023 tentang Pungutan
25 Oktober 2023 | 170 Kali
INDIAN OCEAN WAVE 23 (IOWave23) EXERCISE
21 Oktober 2023 | 184 Kali
Padat Karya Normalisasi Saluran Irigasi
16 Oktober 2023 | 204 Kali
KEGIATAN KALURAHAN
11 Oktober 2023 | 261 Kali
Perkal NO 3 2023 tentang pendirian BUMKal
10 Oktober 2023 | 233 Kali
PERKAL 03 TAHUN 2022
26 Agustus 2016 | 23.985 Kali
Sejarah Desa
24 Agustus 2016 | 23.428 Kali
Pemerintah Desa
29 Juli 2013 | 23.404 Kali
Profil Desa
24 Agustus 2016 | 23.343 Kali
Data Desa
07 November 2014 | 23.260 Kali
Pemerintahan Desa
29 Maret 2019 | 23.146 Kali
PPID
29 Maret 2019 | 23.139 Kali
Aduan
24 Agustus 2016 | 1.226 Kali
Visi dan Misi
29 Juli 2023 | 519 Kali
STUPA GLAGAH
30 November 2022 | 878 Kali
Kalurahan Glagah Diakui Sebagai Wilayah Tangguh Bencana Oleh UNESCO
15 September 2022 | 780 Kali
Tempat Peribadatan di Kalurahan Glagah
30 April 2014 | 1.067 Kali
Kelompok Tani
29 Maret 2019 | 23.063 Kali
Permohonan Informasi
29 Maret 2019 | 23.084 Kali
Mekanisme Layanan

Statistik SID